Lazis Darmajaya Salurkan Program Tali Kasih Sebanyak 300 Paket
BANYUWULU.COM- BANDARLAMPUNG – Lembaga Amal Zakat, Infak, dan Sedekah (LAZIS) Institut Informatika dan Bisnis (IIB) Darmajaya menyalurkan 300 paket program tali kasih kepada office boy, cleanser, satpam, bagian taman, hingga masyarakat. Penyaluran secara simbolis dilakukan di Masjid Baitul Ilmi usai pelaksanaan Salat Jumat (8/12/23).
Ketua Lazis IIB Darmajaya, Triowali Rosandy, S.Kom., M.T.I., mengatakan jumlah paket 300 senilai Rp58.800.000 yang berasal dari Zakat, Infak dan Sedekah Civitas Academica IIB Darmajaya. “Paket berisi beras 10 kg, minyak 1 liter, kecap 750 ml, Teh 1 kotak, susu coklat 1 kaleng, dan mie instan 5 bungkus. Penyaluran dengan pendampingan dari DT Peduli Lampung dan ini kali ketiga di tahun ini (2023),” ungkapnya.
Sementara, Rektor IIB Darmajaya, Dr. Ir. Firmansyah Y. Alfian, MBA., M.Sc., mengucapkan terima kasih yang telah menyisihkan rezekinya untuk berbagi. “Karena memang Allah Swt meminta kita untuk memberikan rezeknya kepada sesama. Bapak dan Ibu yang menerima tali kasih yakinkan dalam hati besok kita juga bisa membantu orang lain,” ucapnya.
Firmansyah juga berpesan kepada civitas academica yang menyalurkan untuk menyampaikan kepada penerima bahwa yang diperoleh semuanya ini dari Allah Swt. “Saya titip pesan ini jadi jembatan, karena terdapat warga Darmajaya yang menyerahkan ke tetangganya. Juga sampaikan terkait perkara agama bahwa ini semua datangnya dari Allah SWT,” kata Firmansyah seperti dikutip dari https://darmajaya.ac.id.
Rektor menambahkan agar selalu mengingatkan kepada sesama untuk menjalankan ibadah. “Ingat bahwa hidup kita di dunia ini hanya sementara. Orang yang cerdas itu adalah orang yang memikirkan hidup setelah kematian,” tutupnya.
Sementara, salah seorag penerima tali kasih yang berprofesi sebagai tukang taman tidak bisa menyembunyikan rasa haru dan terima kasihnya atas bantuan yang diberikan. “Anak saya banyak dan sekarang semua kebutuhan pada mahal, Alhamdulillah hari ini kami dapat bingkisan sembako,” kata tukang taman itu, bersyukur. (**)