Perpustakaan Unila Sukses Selesaikan Audit Internal Mutu untuk Peningkatan Layanan Di update oleh Reporter Unila -27/07/
Banyuwulu.com – Bandar Lampung – Unit Pelaksana Teknis (UPT) Perpustakaan Universitas Lampung (Unila) berhasil menyelesaikan kegiatan audit internal mutu sebagai upaya strategis untuk memastikan pelayanan terbaik bagi para pengguna perpustakaan. Kegiatan ini dilaksanakan selama dua hari pada 25-26 Juli 2023.
Audit internal mutu merupakan langkah proaktif yang diambil UPT Perpustakaan guna memastikan seluruh operasional berjalan sesuai standar ISO 9001-2015. Proses audit dilakukan secara internal oleh tim, terdiri dari staf perpustakaan yang kompeten dan berpengalaman serta telah tersertifikasi.
Kepala UPT Perpustakaan Unila Ir. Khairudin, S.T., M.Sc., Ph.D., Eng., menjelaskan pentingnya kegiatan audit internal sebagai bagian dari rutinitas perpustakaan. Kegiatan bertujuan untuk memeriksa dan mengevaluasi kegiatan di masing-masing divisi dan subdivisi di Perpustakaan Unila.
Selain itu, ia menekankan, kegiatan ini merupakan bentuk komitmen perpustakaan dalam memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh pengguna perpustakaan. Melalui evaluasi berkelanjutan dan tindakan perbaikan, perpustakaan berupaya untuk terus berkembang dan memenuhi harapan seluruh sivitas akademika Unila.
Proses audit internal dilaksanakan di seluruh divisi perpustakaan. Pada hari pertama, dilakukan audit pada Subbagian Tata Usaha, Layanan Teknis Subdivisi Pengadaan Bahan Pustaka (BP), Layanan Teknis Subdivisi Pengolahan BP, serta pada bagian Wakil Manajemen Mutu.
Sementara pada hari kedua, dilanjutkan dengan audit di Layanan Pengguna Subdivisi Layanan Referensi dan Koleksi Karya Ilmiah, Layanan Pengguna Layanan Sirkulasi dan Cadangan, Layanan Teknis Subdivisi Teknologi Informasi, Subdivisi Perawatan BP, serta Divisi Litbang dan Kerja Sama.
Audit internal ditutup dengan harapan dan optimisme dari Sumarno, S.Sos., M.M., selaku Wakil Manajemen Mutu. Ia berharap, Perpustakaan Unila melalui kegiatan ini semakin menunjukkan kinerja yang lebih baik lagi demi kepuasan pemustaka serta tetap mematuhi standar mutu yang telah ditetapkan international di tahun-tahun mendatang.(**)
