14 November 2024

Launching_ Nusantara InnoVision Center, PLN Operasikan Sistem Pembangkit Listrik Terintegrasi Secara Digital

FacebookTwitterWhatsAppTelegram

BANYUWULU.COM- Jakarta, 27 Juli 2024* – PT PLN (Persero) melalui subholding PLN Nusantara Power (PLN NP) meluncurkan Nusantara InnoVision Center (NIC) sebagai pusat pemantauan dan pengendalian operasional sistem pembangkit listrik secara _realtime_ di Kantor Strategis PLN NP Jakarta, pada Jumat (26/7). Lewat inovasi berbasis teknologi digital ini, PLN optimis mampu mendukung operasional perusahaan khususnya dalam mendukung transisi energi.

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo menyampaikan, peluncuran program NIC menjadi bukti komitmen perseroan untuk menjadi perusahaan energi modern kelas dunia. Terobosan strategis ini sekaligus melanjutkan transformasi digital di lingkungan PLN Group.

“Sebagai pemegang mandat penyediaan ketenagalistrikan nasional, PLN _Group_ bertekad untuk terus memberikan kontribusi terbaik dalam mendukung ketahanan energi nasional serta menyediakan listrik yang andal dan berkelanjutan bagi seluruh masyarakat Indonesia. Tentunya dengan dukungan NIC, PLN NP ke depan dapat lebih _agile_ dalam mendukung peran strategis tersebut,” ujar Darmawan.

Darmawan berharap program NIC juga dapat berkontribusi dalam peningkatan pemanfaatan energi baru terbarukan (EBT) di tanah air. Mengingat di masa depan akan semakin banyak listrik hijau yang berkarakter intermiten masuk ke dalam sistem kelistrikan PLN.

”Dengan adanya transisi energi, kita harus bisa memasukkan listrik EBT yang intermitten dalam skala besar. Diperlukan suatu pembangkit yang tadinya manual menjadi digital, yang _slow response_ menjadi _fast response._ Kemudian dalam proses itu, bagaimana memonitor operasional dari pembangkit itu tadinya manual, diubah menjadi digital,” sambung Darmawan.

Direktur Utama PLN NP Ruly Firmansyah menjelaskan bahwa NIC akan menjadi pusat _big data_ PLN NP yang berfungsi sebagai integrator dan koordinator aktivitas operasional perusahaan. NIC diharapkan menjadi sumber informasi tunggal yang terverifikasi yang diperlukan dalam analisis persoalan dan pengambilan keputusan.

Dulu, informasi operasional perusahaan terfragmentasi, monitoring dilakukan secara terpisah-pisah. Dengan jumlah 621 mesin pembangkit yang dikelola, hal ini tentu menyulitkan manajemen dalam mengambil keputusan strategis.

“Kini dengan hadirnya NIC, semua terkonsolidasi, seluruh informasi bisa dilihat di sini. Kami di jajaran manajemen PLN NP akan mampu mendapatkan gambaran komprehensif bagi pengambilan keputusan yang cepat dan akurat,” tutup Ruly.

 

Dalam program NIC _dashboard_ yang memiliki berfungsi sebagai pusat informasi dan pengendali operasional pembangkit EBT, kinerja dan operasional pembangkit, kinerja korporat, serta capaian proyek. Seluruh informasi dan pengendalian operasi tersebut dilakukan secara _realtime._

Dengan beroperasinya NIC, Ruly berharap pihaknya dapat menciptakan nilai-nilai baru yang akan memajukan perusahaan.

“Satu hal lagi yang membuat kita bangga dengan _launching_ NIC ini adalah kami dapat mendukung transformasi _moonshot_ di PLN _Group_ untuk menjadi top 500 _global company_ dan nomor 1 pilihan pelanggan untuk solusi energi,” tutup Ruly.

*Narahubung*
Gregorius Adi Trianto
Executive Vice President Komunikasi Korporat & TJSL PLN
Tlp. 021 7261122
Facs. 021 7227059

*Sekilas Tentang PLN*
_PT PLN (Persero) adalah BUMN kelistrikan yang terus berkomitmen dan berinovasi dalam memberikan pelayanan terbaik bagi pelanggan. PLN mengusung agenda Transformasi 2.0 dengan visi menjadi Top 500 Global Company dan menjadi pilihan nomor 1 bagi pelanggan untuk Solusi Energi melalui upaya pertumbuhan usaha, implementasi digitalisasi secara end to end, menjalankan transisi energi untuk mendukung tercapainya Net Zero Emissions (NZE), serta menghadirkan proses bisnis dengan SDM berkelas dunia._(Red)

FacebookTwitterWhatsAppTelegram

Tinggalkan Balasan

FacebookTwitterWhatsAppTelegram
Exit mobile version