Persatuan Bulutangkis Perintis Purwosari Memerlukan Dukungan Dari Pemkot Metro
Banyuwulu.com – Metro–Persatuan Bulutangkis (PB) Perintis Kelurahan Purwosari Kecamatan Metro Utara Kota Metro telah melahirkan banyak atlet berbakat merasa kurang diperhatikan dan butuh dukungan dari Pemerintah Kota Metro.
Hal itu dikatakan Ketua Klub Persatuan Bulutangkis (PB) Perintis Kota Metro, Basyaruddin (62) Thn, saat ditemui di Kelurahan Purwosari, pada Jum’at, (25/08/2023).
Menurutnya, Klub PB Perintis Kota Metro selama ini telah mendidik dan menghasilkan altet-altet yang berprestasi baik ditingkat provinsi maupun nasional, sudah seharusnya Pemerintah Kota Metro memberikan perhatian kepada klub yang sudah dilatihnya selama ini.
“Sampai hari ini kekurangan untuk klub, belum ada perhatian dari Pemerintah. akan tetapi untuk Altet ya memang sudah ada seperti bantuan uang saku.
Namun, yang kami harapkan perhatian klub Persatuan Bulutangkis (PB) Perintis Kota Metro seperti alat shuttlecock atau kok,” ujar Basyaruddin yang juga Pelatih PB Perintis Kota Metro.
Dikatakan Basyaruddin, Selama ini kebutuhan alat permainan bulu tangkis untuk pelatihan. Pihaknya hanya mengandalkan dana iuran bersama para Wali Altet dengan sebesar Rp 50 – 100 ribu/perbulan.
“Ya, untuk dana kebutuhan pelatihan selama ini menggunakan dana Swadaya. Wali – Wali Altet kami ini ekonominya rendah. Kami tidak berani untuk menaikan SPP untuk kebutuhan selama pelatihan badminton.
Basyaruddin menyebutkan, untuk alat
shuttlecock atau kok yang selama ini mereka gunakan terdapat dua jenis yakni second dan baru dengan variasi harga Rp 85 ribu – 125.
“Jadi, alat shuttlecock atau kok ada dua macam shuttlecock second dan baru. Untuk shuttlecock second dipakai latihan drilling badminton dan shuttlecock yang baru untuk main,” ungkapnya.
Lebih lanjut Basyaruddin mengatakan bahwa, pihaknya saat ini anggota yang tergabung di Klub Persatuan Bulutangkis (PB) Perintis Kota Metro berjumlah 30 Altet.
“Saat ini anggota di Klub Persatuan Bulutangkis (PB) Perintis Kota Metro terdapat 30 anggota dengan presentase 90% warga Metro dan 10 % warga luar Metro,” tuturnya.
Ia menambahkan, Selama ini anak didiknya yang dilatih memiliki potensi meraih pretasi ditingkat Lokal, Provinsi dan Nasional. Bahkan saat ini anggota nya sedang mengikuti ajang kontingen
Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) XVI tahun 2023 di Palembang.
“Alhamdulillah, salah satu anak didik kami bernama Dea Rayung Wulan hari ini berangkat ke Palembang untuk mengikuti Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) XVI tahun 2023. Dan untuk bulan September diinformasikan dari Provinsi untuk mengikuti kontingen O2SN di Jakarta,” pungkasnya. (Asep)